• RSS
  • Delicious
  • Facebook
  • Twitter

BERITA POPULER

KIAMAT SUDAH DEKAT
PENGUSAHA HANDAL
KATAKAN CINTA

BERITA TERKINI

KAOS SUROBOYO Cuk MUNCUL Rek!!

Hari ini , Jum'at Pon,tanggal 17 Agustus 1012 , telah di PROKLAMASI kan Kaos SUROBOYO Cuk muncul lagi yang dulu merk nya 'JAVA SUROBOYO Cuk' sejak tahun 1997 sekarang merk nya diganti SURUBOYO Cuk. Tema2 nya yang ditampilkan tidak lepas dari budaya dan keseharian arek2 Suroboyo. Ada tema plesetan, obyek wisata, permainan kata2 dsb yang pasti banyak rek, dulur2 kalau punya ide atau desain bisa juga diusulkan untuk diterbitkan dan yang dicetak pastinya ada seger2nya. Bahan Kaos kita pakai Katun Combat seratus persen rek supoyo digawene uenak ngono lho...,Arek Suroboyo hukume wajib ya duwe kaos iki, penjualane sistem online, Tidak munculnya Kaos SUROBOYO Cuk bukan mandeg total, tapi fokus bikin pesanan-pesanan sampe gak sempat produksi KAOS PLESETAN. Mulai dina iki tak tekad i tak proklamirno Kaos SUROBOYO Cuk muncul maneh. Hasil penjualan kaos ini disisihno untuk dulur2 sing kurang beruntung contone anak2 yatim, rondo2 sing gak mampu orang jompo tempat ibadah atau yang lainnya sebesar 2,5% dari harga jualnya

Kita sering mengartikan Cuk itu sesuatu yang konotasinya negatif sebenarnya tidak seperti itu rek.
Cuk itu kepanjangan dari Cakep Unik Keren yang menjadi karakter awake dewe arek Suroboyo iki.
Cakep : Awake dewe arek Suroboyo iku harus cakep  cara berpikire, gagasane dan ide2 ne lho yaaa.
Unik : Arek Suroboyo iku karya2 ne kudu unik couw.
Keren : Arek Suroboyo sikape, perbuatane dan penampilane so pasti keren rek.



PINGIN TAHU SING Cuk DARI SUROBOYO  TA REK ? :
 Sing Cakep dari Suroboyo :
- Cara nata kotane Siip lah, taman-tamane saiki dadi uapik , penghijauane dimana-mana dan kebersihane terjaga, kalau malam hari kelihatan uapik dengan berbagai lampu hias sing muacem2 warnane.
- Kali disulap  dadi isa dilewati sepeda montor, mobil, pejalan kaki apa ae isa lewat sepanjang kali itu, gak terkecuali semut kucing pokok e kabeh isa lewat cak.

Sing Unik dari Suroboyo :

- Kota Suroboyo iku kota terbesar nomer loro nang Indonesia, penduduke puadet ,banyak etnis dan suku, agama dan keyakinan muacem2 ana kabeh, masyarakatnya dikenal kasar nek ngomong ceplas-ceplos karuan jelas nang ngarep daripada mbuendhol mburine, ya lak ngono ta cak !. tapi tidak dapat dipungkiri kota Suroboyo iku kota sing duamai...mai...mai. Gak ana tawuran sak dulur. Ya ngene iki tugas e awak e dewe kabeh mempertahankan bareng2.

- Nang Suroboyo ada GEDUNG SETAN dan RAWON SETAN iki ngono pertanda adanya hubungan yang uapik, harmonis antara 2 makhluk Tuhan (setan dan manusia) yang bermusuhan semenjak nang surga sampek saiki ya.

Yang bertempat tinggal di gedung setan juga manusia dan yang makan rawon setan juga manusia, jangan2 setan-setan ikut bertempat tinggal di gedung itu dan ikut ngincipi rawone (ngono bek'e ya)

- Nang Suroboyo ada penjual rujak manis terpanjang sak dunia panjange sekitar 1 km yaitu nang Jl. Dr. Soetomo sampek Jl. Polisi Istimewa. Ojo lali Kalau lewat kono mampir a tapi aja mampir thok ya tuku a rek..rek.


- Nang Suraboyo juga punya BALI lho :

BALIWERTI, BALI TAHU, BALI DAGING, BALI TELUR Uenak mantep couw.

Sing Keren dari Suroboyo :

- Selama ini jembatan di Indonesia adanya hanya diatas sungai ya !!, kecuali Jembatan Suramadu terbentang sepanjang 5 km diatas laut je ! sing menghubungkan Suroboyo dan Madura. Berarti iki jembatan Satu-satunya yang ada di Indonesia (alias gak ana tunggale cak).
- penghargaan sing diraih kota Surabaya ada 12 penghargaan di bidang lingkungan hidup tingkat nasional (gak gemen2 iki rek).
ana Adipura Kencana,  Adiwiyata, taman kota paling apik, terminal e paling uapik dan status lingkungan hidup ya paling uapik. Pokoke muanteb rek!!!


SEGO PINCUK PANGANANE, 
SUROBOYO CUK YO KAOSE,


Dalam bahasa Surabaya sering didapati kata-kata kasar seperti ini dancuk, jancuk, jancok, cuk, simboke ancok, taek, jangkrik, matamu, damput, asu, wuasyu, dan lain-lain. Serangkaian kata-kata kotor itu pada penggunaan bahasa Jawa secara umum dipandang orang sebagai kata-kata yang kasar, saru dan kotor. Normalnya, kata-kata tersebut dipakai untuk memarahi dan membenci seseorang. Akan tetapi untuk masyarakat Surabaya kata-kata ini digunakan dalam situasi penuh keakraban, terutama kata dancuk, diamput, dan jangkrik (sebagai pengganti kata panggil, misalnya mas atau mbak.. menjadi cuk atau jancuk). Misalnya, "Yoopo kabarmu, cuk" normalnya adalah seperti ini "Bagaimana kabarmu, mas?". Serta orang yang diajak bicara tersebut seharusnya tidak marah, karena percakapan tersebut diselingi dengan canda tawa penuh keakraban dan berjabat tangan dong... Hehehehe....